Skip to content
CSS
Hadith (
105
)
Menentukan martabat kedudukan suatu hadith untuk mengelakkan kepalsuan atas nama Rasulullah berlaku.
"Barangsiapa dapat memenuhi keinginan saudaranya, Allah mengampuni dosanya"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Barangsiapa tidak memiliki sesuatu yang dapat disedekahkan, hendaknya melaknat orang-orang Yahudi"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Gaulilah orang-orang yang banyak bertaubat, karena merekalah sesungguhnya orang yang paling lembut hatinya"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Manusia itu dalam keadaan tertidur, bila mereka mati, maka berubahlah mereka (sedar)"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Aku tidaklah lalai, akan tetapi dilalaikan agar aku membimbing (merintis) jalan"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Kebaikan orang yang banyak berbakti sama dengan kejelekan orang-orang muqarrabin (didekatkan Allah)"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Sesungguhnya Allah mencintai orang yang beribadah dan bersih"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Sesungguhnya Allah mencintai pemuda yang menghabiskan masa mudanya dalam ketaatan kepada Allah"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...
"Sesungguhnya Allah mencintai pemuda yang bertaubat"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Dha'if (lemah)
Baca penjelasannya...
"Sesungguhnya Allah mencintai hamba yang mukmin, yang tertimpa fitnah, yang bertaubat"
Disebut dalam kitab Silsilah Hadith Dha'if dan Maudhu'
oleh Muhammad Nashiruddin al-Albani
Maudhu' (palsu)
Baca penjelasannya...